Polda Kalbar Menggelar Kegiatan Pembinaan Rohani Untuk Mencegah Radikalisme

- 25 Oktober 2023, 18:09 WIB
 Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, menggelar kegiatan pembinaan rohani untuk pencegahan penanggulangan radikalisme dan Intoleransi yang dilaksanakan di ruang Aula Ditreskrimsus Polda Kalimantan Barat Rabu, 25 Oktober 2023
Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, menggelar kegiatan pembinaan rohani untuk pencegahan penanggulangan radikalisme dan Intoleransi yang dilaksanakan di ruang Aula Ditreskrimsus Polda Kalimantan Barat Rabu, 25 Oktober 2023 /Foto: Humas Polda Kalbar/Rahmat.Kalbartime.com/

KALBARTIME.COM - Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, menggelar kegiatan pembinaan rohani untuk pencegahan penanggulangan radikalisme dan Intoleransi yang dilaksanakan di ruang Aula Ditreskrimsus Polda Kalimantan Barat Rabu, 25 Oktober 2023. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting yang diikuti Polres/Ta jajaran.

Adapun pada acara tersebut hadir juga sebagai narasumber dari Forum Komunikasi Kerukunan Umat Beragama dan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme  Kalimantan Barat, serta  Irawasda Polda Kalbar Brigjen Pol Reguel Siagian bersama para Pejabat Utama Polda Kalimantan Barat.

Dalam sambutannya Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, menyampaikan bahwa perlunya senantiasa memberikan pemahaman kepada masyarakat bahkan anggota polri di Polda Kalbar terhadap akan bahaya radikalisme dan intoleransi yang dapat memasuki kesemua tempat dan lapisan masyarakat termasuk keluarga besar Polri.

Baca Juga: Tiga Resep Cara Membuat Semur Daging Sapi Enak, Cocok Disantap Dengan Nasi Anget

"Ternyata pengaruh dari media sosial sangatlah mempengaruhi penyebaran  paham radikalisme di masyarakat baik yang berpendidikan rendah maupun pendidikan yang lebih tinggi, untuk itu dalam proses rekrutmen polri  kami yang laksanakan harus sesuai ketentuan khususnya tes psikologi, kejiwaan dan wawasan kebangsaan sehingga diharapkan tidak ada calon polri yang terpapar radikalisme dan intoleran," Jelas Irjen Pol Pipit Rismanto.

Ia juga menjelaskan bahwa sifat-sifat radikal dan intoleran tidak hanya pada agama-agama atau golongan-golongan tertentu, namun bisa saja terjadi pada siapapun karena menganggap bahwa keyakinan maupun pemahamannya yang paling benar.

"Waspada terhadap pola penyebarannya, perkokoh soliditas internal dan eksternal, laksanakan pengawasan secara masif, saya minta seluruh pimpinan wajib melaksanakan pengawasan melekat secara berlapis dan harus paham terhadap anak buah masing masing, mereka harus tau cara mengawasi anak buahya, waskat ini berlapis untuk itu harus tau anggota yang punya pemikiran radikal" tegas Kapolda Kalbar.

Baca Juga: Walikota Pontianak Meresmikan Bank Darah Rumah Sakit Sultan Syarif Mohamad Alkadrie

"Saya harap pada acara ini semua menyimak dan mendengar materi pembinaan rohani ini, radikalisme adalah musuh kita bersama, maka kita harus bisa menangkal dan menanggulanginya." Tutupnya.***

Halaman:

Editor: Wan Usman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah