KALBARTIME. COM - Ketua DPW LDII Kalbar, Susanto mengingatkan dan mengajak kepada warganya untuk memanfaatkan momentum idul Adha dengan mewujudkan hewan kurban sebanyak-banyak.
"Saya kembali mengingatkan agar perayaan Idul Adha yang jatuh Senin 17 Juni 2024 nanti disempurnakan dengan penyembelihan hewan kurban sebanyak-banyak. Walaupun boleh juga disembelih pada hari tasyrik atau 3 hari lebaran,"kata Susanto dikutip Jumat 14 Juni 2024.
Dikatakan, banyak faidah yang bakal diterima, baik secara syariah maupun muamalah. "Secara syariah kurban ibadah sunah yang diperkuat, dan sekalian wujud ketaqwaan kita kepada Allah. Bahkan apabila ada kemampuan tapi tidak bisa berkurban ada ancaman tersendiri," kata dia.
Baca Juga: DKPP RI Gelar Sidang Kode Etik Penyelenggara Pemilu 2024 di Kabupaten Ketapang
Sementara secara muamalah menjadi sarana membangun kesetiakawanan sosial dengan saling berbagi.
"Hewan kurban setelah disembelih, dapat dinikmati dan untuk dibagikan bagi yang meminta atau kepada warga yang kurang mampu. Disinilah nilai kepekaan sosialnya," jelas Susanto
Lebih jauh dikatakannya, bagi LDII dalam membagikan tidak pernah pakai kupon, tetapi diantarkan langsung kepada penerima serta tidak dibatasi untuk muslim saja melainkan juga non muslim.
"Karena Kalbar masyarakatnya majemuk, maka daging kurban dari LDII juga diberikan kepada warga non muslim terutama di wilayah pedalaman," tuturnya.
Pendapat Susanto, dengan memperbanyak mewujudkan hewan kurban maka mendorong perekonomian umat.
"Pembelian hewan kurban kepada peternak maka secara keekonomian juga bisa memberdayakan peternak. Hewan kurban yang terjual akan menjadi sumber ekonomi keluarga peternak," sebutnya.
Baca Juga: Resep Udang Goreng Tepung Gurih Nikmatnya Tiada Tara
Disebutkan selama ini ada sebuah best practise yang sudah berlangsung lama di kalangan warga LDII yakni dengan cara menabung. "Di kalangan warga LDII ada best practise yang sudah dilakukan sejak lama, yakni menabung. Alhamdulillah melalui tabungan akhir jumlah hewan kurban yang disembelih warga LDII di Kalbar terus meningkat," imbuhnya.