Rosid Anwar Jamil Terpilih Secara Aklamasi Sebagai Ketua PJKB Sekadau Periode 2024-2029

- 2 Juni 2024, 06:55 WIB
Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) menggelar musyawarah daerah (Musda) periode 2024-2029 di Mess Pemda Sekadau, pada Sabtu, 1 Juni 2024.
Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) menggelar musyawarah daerah (Musda) periode 2024-2029 di Mess Pemda Sekadau, pada Sabtu, 1 Juni 2024. /Foto: Doc PJKB Kalimantan Barat/Ngadri/PRMN

KALBAR.PIKIRAN-RAKYAT.COM – Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) menggelar musyawarah daerah (Musda) periode 2024-2029 di Mess Pemda Sekadau, pada Sabtu, 1 Juni 2024. Hasil musda tersebut Rosid Anwar Jamil, terpilih secara aklamasi sebagai ketua PJKB Sekadau.

Rapat Pleno dengan pimpinan sidang Kundori, Subagio dan Roni Siswanto itu berjalan lancar dan Rosid Anwar Jamil dinyatakan terpilih aklamasi setelah Muhamdi, selaku ketua periode sebelumnya mengundurkan diri dari pencalonan.

Ketua Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau, Rosid Anwar Jamil dalam visinya akan menumbuhkan dan menghidupkan ruh organisasi menuju yang bermanfaat, berbartabat dan kokoh.

Baca Juga: 4 Bakso Legendaris ada Varian Bakso Mercon dan Bakso Gepeng di Pontianak

Sedangkan misinya, ingin mensosialisasikan dan memperkenalkan organisasi PJKB Sekadau keseluruh wilayah di Kabupaten Sekadau.  Membangun pilar-pilar organisasi yang kokoh dan mandiri.

“Kemudian membangun jiwa kewirausahaan menuju terciptanya kemandirian ekonomi organisasi dan mempererat tali persaudaraan melalui silaturahmi  dan seni budaya,” kata Rosid dikutip Minggu, 2 Juni 2024.

Ketua Umum PJKB Kalimantan Barat diwakili Sekretaris Umum  Edi Suhairul mengatakan bahwa PJKB adalah organisasi yang menjadi wadah silaturahmi seluruh masyarakat Jawa yang ada di Kalimantan Barat.

“Tujuannya adalah menjadi wadah silaturahmi dan pelestarian budaya,” ujarnya

Edi mengatakan sudah beberapa daerah sudah dilakukan Musda kemudian dilanjutkan dengan salah satu kegiatan tahunan dari PJKB adalah kegiatan ‘Grebeg Suro’ (acara tradisi budaya tahunan atau bersyukur atas segala yang Allah berikan).

Baca Juga: Polisi Sebut Keributan di SPBU ATS Hanya Salah Paham

“Mudah-mudahan PJKB Kabupaten Sekadau juga bisa melaksanakan Grebeg Suro ini dalam rangka melestarikan budaya kita dan menjadi jembatan komunikasi antar etnis,” harap Edi.

Laporan Ketua Panitia Musda II, Kundori menjelaskan bahwa dasar kegiatan adalah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Paguyuban Jawa Kalimantan Barat dan Surat Keputusan Pengurus Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau Nomor: 01/DPD/PJKB-SKD/2024 tentang Pembentukan Panitia Pelaksanan Musda II Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau tanggal 24 Mei 2024 dengan nama kegiatan, Musyawarah Daerah (Musda) II Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau tahun 2024.

“Peserta pembukaan dan Musda II dari pengurus dan anggota Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau, jajaran Forkopimda, unsur pemerintah melalui instansi terkait, camat dan kepala desa dalam kota dan pengurus organisasi kemasyarakatan,” kata Kundori.

Baca Juga: 7 Pernyataan Sikap Lentera pada Aksi Damai Pilkada 2024 Berintegritas di Pontianak

Sebelum acara Musda, acara dibuka oleh Bupati Sekadau diwakili Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik, Purkismawati dihadiri Forkopimda, kepala OPD di lingkungan Pemkab Sekadau, Pengurus Ormas dan tamu undangan lainnya. Usai pembukaan dilanjutkan Deklarasi Pilkada Damai 2024. Setelah Musda II juga langsung digelar proses pengukuhan dan pelantikan Pengurus Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau Masa bakti 2024-2029.

*Bupati  Sekadau Ajak Paguyuban Jawa Ikut Bangun Daerah*

Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Politik, Purkismawati saat membuka acara Musda II Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau berpesan, Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau merupakan wadah bagi masyarakat Jawa yang ada di Kabupaten Sekadau.

“Untuk menumbuhkan budaya maupun sarana bagi sesama pemerintah daerah mengharapkan bapak ibu paguyuban Jawa yang ada di Kabupaten Sekadau,” ungkapnya.

Baca Juga: Persib Bandung Juara Championship Series BRI Liga 1 Setelah Hajar Madura United 3-1

Purkismawati mengajak, PJKB dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan antara warga masyarakat kabupaten Sekadau, mengisi pembangunan di Kabupaten Sekadau.

“Menjadi organisasi yang inklusif membangun komunikasi, silaturahmi dan diskusi baik antar kelompok, antar organisasi lain antar masyarakat untuk mencari gagasan-gagasan dalam mendukung pembangunan daerah di Kabupaten Sekadau,” tegas dia.

Selanjutnya, melestarikan dan mengenal budaya jawa dalam rangka memperkaya wawasan kebangsaan masayarakat di Kabupaten Sekadau. Serta Paguyuban Jawa Kalimantan Barat dapat melakukan kerjasama antar masyarakat, organisasi serta suku lain berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam membangun nilai-nilai seni dan adat budaya di Kabupaten Sekadau.

Baca Juga: Diduga Melakukan Perampasan Motor dan Penganiayaan Oknum Debt Collector di Pontianak Dipolisikan

“Paguyuban Jawa Kabupaten Sekadau untuk selanjutnya dapat merumuskan program kerja dan kegiatan yang relastis serta bermanfaat bagi masyarakat yang nantinya bisa menjadi investasi untuk masa depan yang lebih baik dalam membangun Kabupaten Sekadau,” tegasya lagi.

Ia semua pihak untuk membangun Kabupaten Sekadau sesuai dengan visi misi Bupati Sekadau Yang Maju Sejahtera dan Bermartabat.***

Editor: Ngadri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah